TIPS MEMELIHARA BOTOL SUSU DAN DOT BAYI

Kebersihan perlengkapan makan bayi yang tidak terjaga dengan baik dapat menyebabkan diare pada bayi. Kandungan lemak dan protein dalam susu sangat mudah lengket pada botol maupun dot, sehingga saat membersihkannya kurang teliti dan tentunya bakteri akan mudah berkembang biak di dalamnya. Anda dapat melihat sendiri apa yang terjadi bila lemak susu yang menempel tidak terangkat sempurna pada saat dibersihkan. Pada dot akan ditemui bercak putih yang selanjutnya akan semakin sulit dibersihkan. Itu sebabnya botol dan dot harus segera dicuci setelah digunakan.

Bagaimana cara membersihkan botol dan dot secara sempurna? Cuci botol dengan air bersih dan sebaiknya memakai sabun khusus pencuci botol segera setelah digunakan. Kemudian sikat bagian dalam botol dengan sikat botol, lalu bilas dengan air bersih. Jika Anda menggunakan sabun cuci biasa, botol harus dibilas berulang kali dengan air bersih sehingga tidak ada sabun yang tersisa. Cuci dot dengan air bersih dan sabun pembersih botol, lalu balikan bagian permukaan dalam dot ke arah luar dengan menyikat sela-sela botol sampai bersih. Kemudian bilas dengan air bersih dan balikan ke posisi semula. Walaupun telah dicuci, setiap akan digunakan, botol dan dot harus disterilkan terlebih dahulu dengan air panas untuk membunuh kuman-kuman yang ada.

Bagaimana cara mensterilkan botol dan dot? Cara sederhana untuk membebaskan botol dan dot dari kuman-kuman adalah dengan cara merebusnya. Yaitu dengan cara merebus botol, dot serta perlengkapan lainnya yang telah dicuci bersih dalam panci berisi air. Usahakan agar botol terendam dalam air. Biarkan tetap direbus minimal 3-5 menit setelah air mendidih. Beberapa saat setelah itu, keluarkan dengan menggunakan penjepit botol agar kesterilannya tetap terjaga. Jika botol tidak segera digunakan, letakkan dalam wadah yang bersih dan tertutup.

Sampai kapan proses sterilisasi diperlukan? Sterilisasi harus dilakukan setiap saat botol akan digunakan, khususnya bila bayi berusia di bawah 5 bulan. Karena sistem pencernaan bayi belum sempurna sehingga masih rentan terhadap serangan penyakit. Setelah masa tersebut, yang perlu diperhatikan adalah kesempurnaan dalam pencucian bekas air susu. Akan tetapi, jika kondisi bayi sedang tidak sehat, Anda harus tetap mensterilkan alat-alat bayi meskipun ia telah berusia di atas 5 bulan.
Sumber : melindahospital.com